Monday 30 May 2011

sama

harapan yang sama,dengan entah siapa di sana..

"untuk sesseorang yang akan menua bersama saya...

saya bukannya tidak peduli, tapi saya tidak terlalu mementingkan kamu lulusan mana,,
apa pendidikan terakhirmu, lulus dari universitas atau institut ternama dimana, jurusan apa yang kamu tekuni, kamu bekerja diperusahaan apa, berapa gaji bulananmu.. atau apapun itu..

saya sangat peduli jika kamu adalah seorang pekerja keras,,
orang yang bekerja keras insya Allah visioner,
tapi terkadang orang yang visioner bukanlah pekerja keras..
Orang bekerja keras karena dia memikirkan bagaimana kedepannya,
tapi seseorang kadang terlalu lama berpikir, sehingga dia lalai untuk bekerja keras..

saya tidak terlalu memikirkan kamu adalah orang yang pintar dengan gelar yang bejibun, dengan pendidikan yang tingggi, dengan pengalaman sekolah diluar negri.. atau apapun itu..

saya sangat memikirkan jika kamu adalah seseorang yang cerdas,,
bagaimanapun saya mencari seorang imam, seseorang yang akan membimbing saya, seseorang tempat saya bertanya banyak hal terutama mengenai agama, makanya kamu cerdas..


pekerja keras, tidak harus pintar, tetapi cerdas..
dan izinkanlah saya yang menjadi pintar..

bagaimanapun, seorang anak pertama kali belajar tentang hidup dan kehidupan dari ibu dan ayah (dibaca : orang tua), lebihnya anak belajar dari ibu,, makanya izinkan saya untuk menjadi pintar, agar saya dapat mengajarkan banyak hal baik pada anak kita.."

masa depan dan kesukaran melihatnya.hanya berangan-angan lalu sedikit banyak usaha merealisasikan angan maka itulah saat ini.

No comments:

Post a Comment