Saturday 29 January 2011

berJanuari

dengan tulisan,dan saya bisa menjelaskan semuanya..

haruskah saya memanjatkan doa doa serta minta sejumlah kebaikan khusus di hari ini?saya tidak mau membuat biasa hari-hari lain hanya untuk hari ini.bukan hal yang 'luar biasa',hari Jumat?delapan belas tahun,sudah lebih dari seratus hari jumat yang saya lewati.atau tanggal 28?kenapa harus menjadi khusus dan special,sedangkan tanggal ini menghimpit dompet saya hampir 90%,jujur hari ini bukanlah hari special,dengan keju atau taburan coklat layaknya martabak berlumur lemak hangat

08565996++++
'happy dirthbay,bish you all the west!semoga jgn jadi anak males dan bawel :P,lulus UN +PT apapun.have great times ahead!'
0857240++++
'Selamat ulang tahun dang,hehe'
0856248++++
'met ultah teman sd ku hingga saat ini,ah lo g bilang2...'
08572167++++
'wilujeung tepang taun hey'
.......................................................
untuk doa lewat kata yang tidak pernah diucap dan kotak perak itu,
mungkin hanya rangkaian kata implisit,kotak dan ucapan dengan hangat jabat tangan.setelah itu,sambutan malam dari pinggir toko dan hangat sebatang coklat,ya Tuhan..
jika memang Engkau beri kemurahan di hari ini,maka jadikanlah itu semua sebagai ketulusan mereka untuk saya,tanda kebesaran akan qada yang Engkau punya.berikan mereka segala yang terbaik untuk mereka,teman dan keluarga yang saya kasihi.
juga untuk panggilan jogjakarta,sayang terputus waktu sore..
ini hanya soal usia,18 tahun.kamu tahu saya tumbuh dewasa lebih baik dari usia semu itu.


semoga ini bukan sekedar formalitas persembahan,asal kita tetap bertengkar kisut,mencela tertawa dan saling mendengar maka kotak perak-emas,hingga sepatu kaca bukan hal yang layak disimbolkan.mari berdoa untuk semua,terima kasih

Thursday 20 January 2011

buntutnya adalah

karena saya suka berinteraksi,berdiskusi bahkan hanya sekedar basa basi.
karena saya suka membaca segala kata yang ditulis yang diucap,yang tak bernotasi.
karena saya suka merasa,segalanya antar interaksi yang tertulis terucap penuh konotasi
lalu semua jadi tak layak untuk saya sukai
karena kita berbeda,dasar hidup

mutlak,
keindahan ini tak lebih buruk dari dialog tentang perbedaan
jauh dari basa basi dan kaya konotasi
jauh dari sekedar budaya dan ritual psikis
buntutnya adalah soal saya percaya dan kamu belum
atas Dia

Wednesday 12 January 2011

bicara

jika itu adalah saya,maka akan saya jauhi sebuah proklamisasi tentang sebuah sikap,kematangan(kelamaan) sebuah pemikiran.jika itu adalah saya,maka akan saya rasa dan renungkan hingga muncul satu kesimpulan bahwa saya tidak harus melupakan dan berujung penyesalan karena suatu kebodohan menjilat ludah sendiri,tapi soal  memaafkan dan melanjutkan kalimat dalam cerita.karena saya benci penghapus dan tombol delete,saya suka melihatnya tanpa hapusan dan editan.jika tidak menjadi lukisan abstrak yang antik nan berbeda,paling tidak cerita dengan struktur kalimat 'sulit dipahami' tetap membuat beda.dan saya berbeda!!!

Sunday 2 January 2011

rusak

butuh cukup waktu
untuk memaafkan diri sendiri
atas kebodohan yang terus diulangi
sebuah kejahatan,

sadar,ini salah saya
berulang kali kamu bertanya,meminta
berulang kali saya menghindar,mundur
akhirnya seperti ini
tak ada nilai,tak ada arti
tapi seakan mengisi
bisa kamu jelaskan,seperti apa kita?

satu alasan saya menghindar
karena tidak pernah ada kebenaran
permintaan kamu dan perkataan saya
itulah kita,ketidakbenaran

Saturday 1 January 2011

sampai malam

kenapa mereka suka sekali menjadi biasa?
setiap penggambaran hidupnya,ditulis sebagai orang biasa
dan saya benci menjadi biasa
biasa terbodohi,biasa teracuni dan terbiasa menjadi biasa

sampai malam tadi saya lihat mereka
orang-orang biasa
orang orang bodoh yang terbiasa,
megikuti tradisi tanpa mengamini
biasa,mencari ketidakbiasaan
lalu kembali menjadi biasa
kembali membosankan

kalian membosankan